Burung dan Awan

Oleh: Eko Hartono

Blurb

Kisah persahabatan dua anak laki-laki, Arya dan Nanda, yang mengalami perundungan dalam hidupnya. Arya dianggap anak nakal dan selalu bikin ulah di sekolah. Arya lalu dipindahkan ke rumah neneknya di desa. Arya tak sengaja bertemu dengan Nanda, anak disabilitas yang tidak memiliki kaki dan tangan. Nanda dikurung dalam rumahnya. Tidak bersekolah dan tidak boleh dilihat orang. Karena ayahnya malu memiliki anak cacat. Bahkan ayahnya berniat mengasingkan Nanda di tengah hutan.

Arya kasihan pada nasib Nanda. Dia lalu menemani Nanda bermain di saat orangtuanya tidak ada di rumah. Nanda pandai menggambar. Dia suka menggambar desain baju, meniru gambar yang ada di majalah mode bekas. Suatu hari Arya mengajak Nanda keliling desa untuk melihat pemandangan dengan memboncengkan sepeda onthel. Namun Pardi, ayah Nanda, memergokinya dan marah besar. Pardi melarang Nanda bertemu lagi dengan Arya. Sementara Arya akan dikembalikan lagi ke kota.

Padahal Arya ingin membantu Nanda mengembangkan bakatnya. Arya juga ingin mewujudkan impian Nanda melihat pantai. Kedua anak mempersonifikasikan diri sebagai burung dan awan. Apa maknanya? Dapatkah Arya membantu Nanda? Apakah mereka akan kembali bertemu? Ikuti kisah drama keluarga yang mengharu biru dan sarat hikmah ini dalam format skrip/skenario.

Lihat selengkapnya