Blurb
Friendzone, pasti selalu terjadi dalam sebuah persahabatan jika mereka adalah dua lawan jenis yang berbeda. Hal itu, tak pernah disangka oleh Meysha dan Arya yang awalnya saling benci, namun sepakat untuk berteman karena merasa saling nyaman. Karena terlalu nyaman, mereka tak menyadari ada rasa baru yang muncul di hati mereka. Saat rasa cinta itu datang, mereka takut dan ragu untuk mengakui, apakah rasa itu benar cinta? Apakah cinta itu nyata? Apakah bisa sebuah pertemanan berubah menjadi status berpacaran? Mereka pun akhirnya saling menjauh untuk meyakinkan bahwa perasaan itu tak pernah ada.
Lalu, apa yang akan terjadi? Tetap berteman? Saling tak kenal? Atau malah berpacaran? Hanya waktu yang bisa menjawab perasaan dan hubungan keduanya.
Premis
Meysha, si gadis lugu yang ingin merasakan indahnya cinta pertama, justru merasakan hal itu pada sahabatnya sendiri, Arya. Ia berusaha menyembunyikan perasaannya, namun justru sakit yang semakin dirasa dalam hati.
Karakter
Meysha, si gadis lugu yang mengira kagum adalah cinta, merasa kecewa saat kagumnya pada Andi tak terbalas. Ia justru merasa nyaman pada Arya yang awalnya menjadi musuh tapi kemudian sepakat untuk menjalin sahabat. Mereka terlalu nyaman bersama karena merasa saling melengkapi. Hingga mereka lupa harusnya ada batasan dalam sebuah hubungan pertemanan yang mereka jalani. Suatu hari, Meysha merasa cemburu saat Arya berpacaran untuk yang kesekian kalinya. Saat itu Meysha menyadari jika perasaannya berubah jadi cinta. Berulang kali ia menanyakan pada Arya bagaimana kalo ada temannya yang jatuh cinta padanya? Arya menjawab tak akan berpacaran dengan teman sendiri. Meysha sadar jika perasaannya itu salah. Ia tak mungkin membiarkan rasa itu terus tumbuh dan merusak pertemanan mereka. Meysha pun mencoba mengalihkan perasaannya pada Andi yang pernah dikagumi. Saat itu pula, Arya merasa tak berarti bagi Meysha. Tapi ia ragu apa benar yang dia rasakan pada Meysha adalah cinta? Arya tak yakin dan berusaha menepis rasa yang bisa menghancurkan pertemanan mereka. Keduanya sibuk menghindar untuk membunuh cinta yang dirasakan, tanpa berani saling mengungkapkan. Namun pada akhirnya, keduanya pun sama-sama terluka dalam diam demi mempertahankan sebuah hubungan yang dinamakan "SAHABAT."