Blurb
"Ketika benci telah mengakar di relung dada, maka akan sulit menerima cinta."
Dimas (20) tahu menjadi seorang penulis terkenal itu tidaklah mudah. Apalagi, memiliki impian karyanya bisa terbit dan mejeng di toko buku ternama, agaknya terlampau sulit bagi penulis amatir sepertinya. Namun, siapa yang menyangka, jika impian Dimas itu bisa terwujud dengan cepat, di mana karyanya dipinang oleh Falcon Publishing untuk diterbitkan. Dimas diberikan tenggat waktu selama dua bulan untuk menamatkan novelnya itu, sebelum terbit.
Sayangnya, di saat Dimas bersemangat untuk menamatkannya, eyangnya, eyang Putri meninggal dunia, ditambah mamahnya, Ayu, satu-satunya orang yang dibenci, yang selama 15 tahun mendekam di dalam penjara, tiba-tiba hadir dalam hidup Dimas. Membuat Dimas down dan sulit untuk mengontrol emosinya.
Dengan kondisi Dimas yang semakin memburuk, justru laki-laki itu menemukan kebenaran atas masa lalunya, yang membuat Dimas kian membenci Ayu dan juga dirinya.
Lantas, mampukah Dimas mewujudkan impiannya menjadi seorang penulis terkenal di tengah kondisinya yang terus memburuk?