Blurb
Tiga orang ahli budaya Indonesia yang menghadiri Krissendag, Hari Keris, di Museum Bronbeek, Arnhem, Belanda, mengungkap kepusakaan keris Pangeran Mahkota Jena Teke asal Kota Bima, NTB yang dibawakan oleh putra Bima dalam mengusut silsilah keluarganya. Keris yang seperti terlahir kembali sejak terbunuhnya sang Pangeran Mahkota tersebut memiliki wasiat dan makna filosofi yang tinggi sehingga akhirnya dikembalikan kepada Sultan Bima.