Blurb
"Habibie coba kamu lihat! Tidak ada lagi yang hidup di sekitar kita ini, Semua telah meninggal karena hujan meteor."
Tampak Aisyah yang terduduk di puing-puing sisa rumahku. Ayah, ibu, adik dan saudaraku bahkan seisi kota ini meninggal dan porak-poranda. Hanya ada aku, Alif, Aisyah dan Hamdan anak pak haji Ahmad yang masih hidup. Ya Allah ujian apakah ini? apakah hanya terjadi di negeri kami?
Tak banyak yang dapat kami lakukan untuk keluarga kami, hanya pasrah kepada Allah saja, korban bergelimpangan, kami tidak dapat mengurusnya lagi dengan layak. Aku, Alif Aisyah dan Hamdan memutuskan untuk meninggalkan kota kami. Mungkin di depan sana, di bagian kota atau daerah lain masih terdapat kehidupan. Dan kami mendapatkan pertolongan. Aisyah anak pembantu yang sering aku hinakan, beliau yang menjadi penyemangat kami, bahkan kekasih hatiku. Dia bukan yang pertama di hatiku, tapi aku menjadi yang pertama dan terakhir di hatinya.
#Cerita di Ambil dari Novel Pertama dan Terakhir karya Silvi Budiyanti#