Blurb
Arsy seorang pelayan jatuh cinta pada Zein Zulkarnain seorang Calon Raja Kerajaan Bintang Tenggara, sosok Zein yang dingin tak membuat gadis itu ingin meninggalkan pria bersurai kuning keemasan tersebut.
Mampukah Arsy menaklukkan hati Zein?
Karakter
Arsy seorang pelayan jatuh cinta pada Zein Zulkarnain seorang Calon Raja Kerajaan Bintang Tenggara, sosok Zein yang dingin namun rendah hati membuat gadis itu terpikat olehnya.
Arsy berjuang keras untuk mendapatkan perhatian dan cinta dari sang Pangeran hingga membuat Pangeran Mahkota luluh dan memutuskan untuk menikahi Arsy.
Namun kehidupan cinta mereka tak seindah yang dibayangkan, kerajaan mengalami krisis saat Zein pergi keluar kota untuk mencari keberadaan Pedang Matahari.
Kenyataan bahwa Arsy adalah Putri dari Kerajaan musuh membuat Zein harus memilih antara bangsanya atau Istrinya.
Arsy kekeh ingin memperjuangkan kemerdekaan bangsanya atas kerajaan Bintang Tenggara, ia menuntut Zein untuk membebaskan bangsa mereka.
Zein tidak dapat melakukannya, perjanjian antar bangsa yang pernah dilakukan tidak mungkin dilanggar.
Arsy marah dan murka, ia menuduh Zein berbuat semena-mena dan tidak adil, dia juga ingin bercerai dari Zein.
Dengan berat hati Zein mengabulkan keinginan Arsy.
Setelah bercerai, Arsy kembali ke negaranya sendiri, hingga beberapa bulan ia baru sadar bahwa kerajaan Lintang Timur miliknya telah melakukan kejahatan yang besar hingga membuat Zein murka dan memutuskan menjadikan kerajaan tersebut jajahannya.
Meski begitu, Zein memperlakukan rakya Lintang Timur dengan adil, mantan suaminya itu menunjukkan bahwa dia pemimpin yang baik dan bijaksana.
Arsy sangat menyesal pernah menuduh Zein macam-macam hingga meminta bercerai, dengan penuh harap ia datang ke Bintang Tenggara.
Zein enggan menemui Arsy bukan karena sudah tidak cinta, melainkan tidak ingin Arsy tahu tentang kondisi Zein yang sesungguhnya.
Arsy salah paham dan mengira Zein membencinya, ia memutuskan untuk tetap di Lintang Timur.