Aku menggeser layar smartphone, menyeleksi satu persatu obrolan yang akan kuhapus. Tidak ada alasan khusus. Aku hanya tidak suka terlalu banyak ruang obrolan bertengger disana. Orang-orang yang jarang kuhubungi, grup-grup yang tidak aktif, itu sudah pasti akan kuhapus. Sepertinya aku cukup rutin melakukan itu, sekitar sekali sebulan.
Tiba-tiba mataku terhenti pada salah satu ruang obrolan. Grup sekolah dasar. Aku mengeluh pelan. Entah kenapa aku...