Apa kau masih mengingat cinta pertamamu? Aku masih. Lebih tepatnya, aku tidak pernah benar-benar berusaha melupakannya.
Gadis itu cerah, seperti matahari. Berkebalikan denganku, si pembawa hujan.
Pertemuan pertama kami terjadi di bawah derai hujan. Hari itu aku tidak langsung pulang ke rumah, sekalipun klub sepak bola yang kuikuti diliburkan karena Kinoshita-sensei sedang sakit. Aku tidak ingin pulang, karena pulang berarti mendengar ibuku mema...