Prolog
Perjalanan seorang pemuda dalam mengubah hidupnya tidak pernah berpusat pada perburuan harta atau tahta. Kisahnya bukan tentang siapa yang berdiri paling tinggi, melainkan tentang bagaimana ia belajar menyeimbangkan hati dan logika di antara keramaian dunia.
Masa lalu yang ia tapaki. Dari jejak polos masa kecil hingga titik ia pertama kali mengenal arti banting tulang, perlahan membentuk peta pemikirannya. Ia dibentuk oleh gurunya yang tak terduga. Luka, kelelahan, tawa getir, hingga keheningan yang memaksa dirinya untuk merenung. Semua hadir tepat waktu, mengukir kebijaksanaan tanpa pernah diminta.
Setiap langkah yang diambilnya di tanah rantau ini adalah hasil olahan dari masa-masa sulit yang perna...