Apa yang Tersimpan di Dinding Mercusuar Itu
Cerpen Habel Rajavani
"ITU pulau mati. Tak ada orang yang tinggal di sana. Mercusuarnya juga sudah lama sekali tak terpakai. Memang masih tegak berdiri. Masih kuat. Peninggalan Belanda," kata lelaki nelayan itu sambil mengecat dan menuliskan nama perahunya dengan huruf yang bagus sekali. Aku tak pernah tahu ada jenis font seperti itu, entah apa namanya.
"Itu Pulau Sampurna, kan?" tanyaku.
"Betul. Tapi tak ada lagi orang yang menyebut na...