Balada Tiga Hyang

Oleh: Galang Gelar Taqwa

Keringat bercucuran. Pria itu tidur dengan gelisah. Kakinya menendangi selimut sampai terlempar ke udara. Matanya masih terpejam. Seorang perempuan di sampingnya mencoba membangunkan. Dia mengguncang tubuh pria itu. Menyeka keringatnya dengan sapu tangan sambil memanggil namanya. Si pria tak kunjung bangun. Malah, tubuhnya semakin meronta sampai-sampai dia pun terjatuh dari kasur yang membuat dirinya seketika terbangun.

Si Perempuan hanya bisa melongo dari atas kasur sambil menyaksikan dengan heran tingkah Si Pria menggeliat seperti ulat. Lalu, dia semakin tak bisa berkata-kata setelah melihat keganjilan sesudahnya: Sekujur tubuh pria itu merah padam. Dia mengerang kesakitan. Sekejap, bulu berwarna hitam mencuat dari balik kulitnya, diikuti tumbuhnya ekor dan moncong. Pria itu berubah menjadi anjing hitam yang sangat legam. Si perempuan membuka mulut dan akhirnya suara yang sedari tadi tertahan, keluar dalam satu tarikan nafas. Dia menjerit sejadi-jadinya. Hal itu membuat tetangga terbangun dari tidurnya. Hari belum juga fajar. Jer...

Baca selengkapnya →