Pakai inai merah dijari
Menghias indah menutup kuku
Baru sehari bergelar istri
Tak tahunya hidup bermadu
Dari sebuah percakapan....
"Bermadu atau andartu?"
Tak ada jawaban darinya. Karena pertanyaan itu memang tidak butuh jawaban.
Dia teman akrabku sejak kecil. Seorang gadis cantik yang memiliki pekerjaan mapan namun masih sendiri diusianya yang kini telah memasuki kepala tiga.
"Tak ada wanita yang akan memilih salah satu diantara dua pilihan itu." katanya. "Karena kedua-duanya juga bukanlah sebuah pilihan."
Aku mengangguk setuju. Tak ada wanita yang ingin hidup bermadu. Dan tak seorang wanitapun yang ingin dicap andartu, atau da...