Butterfly Effect

Oleh: Adeline Nordica

Geger! Pengusaha kelas wahid, Fadli Umar, ditemukan tewas mengenaskan dengan leher hampir lepas di parkiran sebuah hotel. Pemuda yang membunuhnya, menyerahkan diri ke Polres terdekat. Ia membawa parang yang digunakan untuk menghilangkan nyawa korban. Polisi yang pertama kali mendengar pengakuan pria kurus itu di pos penerimaan pengaduan sampai terkaget-kaget, karena sang pelaku terus mengatakan, “Hanya aku yang bisa membunuh orang yang tepat.”

Sebenarnya jika boleh memilih, maka Iptu Hasbi lebih baik disuruh menginterogasi seorang perampok daripada orang seperti lelaki itu. Ruwet! Pikirannya berputar-putar ke sana kemari. Siapa yang tidak mengenal Iptu Hasbi. Petugas ...

Baca selengkapnya →