Cinta Tanpa Batas

Oleh: Shinta Larasati Hardjono

Dina duduk termenung di depan jendela kamarnya, memandangi langit yang mulai memerah saat senja datang. 

Di luar sana, burung-burung berterbangan kembali ke sarang, seolah-olah menertawakan nasibnya yang terperangkap dalam rumah penuh kenangan pahit. 

Rumah itu, tempat Dina menghabiskan masa kecilnya yang indah, berubah menjadi penjara tanpa dinding, penuh dengan bayang-bayang masa lalu yang menghantui.

***

Sepuluh tahun yang lalu, kehidupan Dina hancur berantakan ketik...

Baca selengkapnya →