Farah

Oleh: Artmeza

Namanya Farah. Wanita anggun yang kusukai sejak pertama kami berkenalan di kantorku setahun lalu. Pagi itu di hari senin pertama di bulan Juli, ia datang dan bergabung dengan perusahaan di tempatku bekerja.

 Tak butuh waktu lama—aku langsung jatuh hati, cinta pada pandangan pertama. Istilah bodoh yang selama ini tak pernah aku yakini ada, kini datang dan menyihir hatiku sendiri hingga berbunga-bunga setiap saat dia menyapaku dengan senyumannya yang membius. 

Percayalah, tidak ada yang bisa menandingi senyuman dan tatapan teduhnya di dunia ini. Aku tahu ini berlebihan, tapi aku kan sedang jatuh cinta. Aku sedang menikmati setiap rasa yang datang dan pergi, memupuk hangat bibit cinta yang sedang tumbuh dengan perlahan dan hati-hati, menga...

Baca selengkapnya →