GINJAL

Oleh: Yasin Yusuf

Fonny duduk di sudut ruangan sempit yang dindingnya mengelupas dan bercak lembap menghiasi setiap sudut. Hanya ada satu lampu neon berwarna putih yang berkedip-kedip, memberikan kesan muram dan tak nyaman. Bau apek bercampur asap rokok tipis melayang-layang di udara, membuat suasana makin menekan. Di hadapannya, secangkir kopi hitam sudah dingin, permukaannya tak lagi mengepul, meninggalkan jejak-jejak minyak di atas cairan hitam itu. Jari-jarinya yang kurus dan kaku terus menggigil, entah karena udara dingin ya...

Baca selengkapnya →