Kado untuk Ayah

Oleh: penulis kacangan

Kado untuk ayah

 

 

Matahari hampir tenggelam di peraduan, yang terasa hangat. Namun belum sampai tujuannya. Cahayanya indah. Jingga membaur di langit luas. Jalanan tampak masih basah karena hujan siang tadi menambah suasana hangat yang selalu kurindukan. Otak masih ingat dengan sangat lekat, saat jam dinding di rumah menunjuk angka tiga. Ayah baru pulang dari pekerjaannya, membawa cangkul di tangan kirinya, dan menyandang tas sebagai isi makan ...

Baca selengkapnya →