Kata Hidup di Antara Kita pada Pentas Malam

Oleh: Andriyana

Jatuh cinta padamu, Ruh, bagiku sudah membiasa. Tanpamu aku mati, denganmu aku hidup. Meski kutahu bahwa satu saat nanti, aku pasti akan berpisah pula denganmu, Ruh, niscaya. Aku selalu bersiap-siap untuk menyongsong saat itu, Ruh, entah kapan, aku pun taktahu. Melainkanmu adalah hal tersulit untukku karena aku sudah terbiasa bersamamu. Namun, aku senantiasa belajar untuk terbiasa bila kebersamaanku denganmu satu waktu nanti menjelang hilang. Aku sadari itu sulit, begitu pun denganmu, Ruh. Aku tahu.

Namun, Ruh, aku tetap tulus. Kaulah yang membuat hidupku hingga hari ini bermakna, penuh warna. Sekala kugundah, kausiangiku dengan dekapanmu yang hangat. Maka, lagi bertumbuhlah asaku kemud...

Baca selengkapnya →