Kesumat

Oleh: Dyna Rukmi Harjanti Soeharto

Aku memandang sepasang suami istri di depanku ini dengan hati hambar. Padahal kondisi mereka begitu menyedihkan, tetapi sama sekali tak ada rasa iba di hatiku. Si laki-laki dengan tubuh separo lumpuh dan mulut perot karena stroke, sedangkan sang istri yang mendorong kursi rodanya memakai gamis hitam yang sudah berubah warna menjadi abu-abu. Mereka merangsek ke arahku yang sedang menyalami orang-orang yang hadir.

          “Apakah Ibu masih ingat dengan kami?” Sang istri bertanya lirih. Tentu saja aku ingat, tetapi kalimat itu hanya kuucap...

Baca selengkapnya →