Lahir dari luka, Tumbuh dari cinta

Oleh: Weni Artika Untarie

Lahir dari Luka, Tumbuh dari Cinta

Sejak kecil, aku terbiasa menyebut keluarga hanya dengan dua nama: Aku dan Ibu.

Tidak ada nama ketiga. Tidak ada kata "Ayah" di foto, kartu keluarga, atau kolom wali murid saat daftar ulang sekolah. Jika ada yang bertanya siapa ayahku, Ibu hanya menjawab singkat, “Sudah lama pergi.” Dan aku, sejak usia lima tahun, tahu bahwa beberapa jawaban tidak untuk dipertanyakan lebih lanjut.

Aku tumbuh di rumah petak keci...

Baca selengkapnya →