Musim semi tahun 1932 di Paris membawa aroma hujan tipis yang bercampur dengan wangi roti panggang dan kopi dari kafe-kafe pinggir jalan. Lampu-lampu gas berkelap-kelip di sepanjang Rue des Martyrs, memantul di trotoar basah seolah menari mengikuti langkah orang-orang yang berlalu-lalang. Di ujung jalan itu berdiri sebuah toko musik tua bernama “Maison de Mélodie”. Bangunannya kayu tua, jendela besar berdebu, dan papan kayu yang bergoyang pe...