Orang-orang itu selalu melihatku dengan tatapan menjijikkan. Seakan mereka tahu rasanya menjadi orang sepertiku. Sialan, tahu apa mereka? Orang-orang macam mereka memangnya punya hak melihatku seperti itu. Tidak! Mereka itu cuma sampah. Sedangkan aku, biar sekarang hidup begini, aku itu dulunya orang kaya, orang yang punya kuasa.
Dibandingkan aku yang disegani dan berpengaruh, mereka hanya orang udik dan kampungan—dengan mata yang menjijikkan! Y...