“Woi!” pukulan Raina ke meja kerja gue malah menimbulkan malapetaka baru. Secangkir hot chocolate yang belum sempat gue seduh tumpah dan membasahi berkas-berkas yang baru saja gue print. Memang gue terbangun dari tidur yang kebablasan. Gue merasa fresh setelah di-recharge. Tapi malangnya, pukulan itu membuat meja kerja gue gempa sesaat jadinya ya hancur berantakan.
Sontak gue menegapkan badan dan kepala yang sebelumnya gue topang dengan novel ...