Penjaga Gerbang Malam
Pagi di Aethelgard selalu dimulai dengan bisikan. Bukan bisikan angin, melainkan bisikan dari 'Yang di Bawah'.
Elara, dengan jubah kelabu usangnya, berdiri di tepi jurang yang dikenal sebagai Ngarai Sunyi. Ia bukan pemotong kayu atau pencari madu; Elara adalah Penjaga Gerbang Malam, gelar yang setara dengan orang buangan bagi penduduk desa di dataran tinggi. Tugasnya: memastikan Kefanaan tidak terlepas.
Ngarai Sunyi bukanlah jurang biasa. Di dasarnya, tersembunyi sebuah retakan, sebuah jahitan longgar dalam permadani realitas yang menghubungkan Aethelgard—dunia fana—dengan Nihil, alam kehampaan di mana energi ment...