Aku sangat ketinggalan zaman. Ah, gaya menulisku, maksudnya. Lihatlah, bagaimana penulis masa kini mengekplorasi bentuk cerita, bermain dengan diksi-diksi yang indah, adegan yang membuat penasaran dan uh... Sedangkan aku, terjebak dalam pakem kolot dan usang. Seperti Kafka yang pernah merasa terpuruk dengan tulisannya saat menuliskan Metamorfosis. Begitupun Aku. Kini, aku tidak tahu harus menulis apa. Setiap kali aku mencoba menulis cerita, hasilnya selalu jelek dan terkesan dipaksakan. Tak ada yang mengalir. Bahkan tak pernah sekali pun tulisanku fenomenal. Barang satu saja, seperti Gadis Enam Belas Tahun-nya Si Oki yang ditulis oleh Kawabata Yasunari.
Apakah sekarang masih zaman penulis yang menarasikan dirinya sendiri sebagai Aku tokoh? Aku rasa tidak. Terlebih, jalan hidup yang di...