“Aira… ayo sarapan!” Mama berteriak dari dapur. Aira tergesa menyisir rambut hitam sepundaknya. Ia menyambar tas di kursi belajar dan berlari ke bawah.
“Hmm… wanginya enak banget, Ma!” Aira duduk di kursi meja makan, di hadapannya sudah tersaji sepiring nasi goreng sosis kesukaannya. Ia makan dengan lahap dan menenggak habis gelas berisi air teh manis di sebelah piring.
“Makasih sarapannya, Ma! Aku berangkat dulu.” Aira mengecup pu...