Sarungan Go International

Oleh: Khasbi Abdul Malik

"Hey, kamu anak sarungan. Apa yang bisa kamu banggakan dengan hanya sarungan?" Lontaran pertanyaan pemuda Belanda kepada salah seorang santri. Kesombongan para penjajah selalu membuat geram para santri. Mejelis-majelis keilmuan di surau-surau dianggap sebagai majelis kampungan, keilmuan yang diajarkan kolot. Itu bagi mereka. Tidak bagi kaum santri.

Zaman penjajahan, sekolah Belanda lebih menarik perhatian dari pada sebatas belajar di surau-surau kecil....

Baca selengkapnya →