Pada siang yang terik, terjadilah pertempuran sengit antara pasukan Astina dan cucu-cucu Pandawa. Lantaran mereka tak kuasa menaklukkan Aswatama, Kartamarma, Krepa, dan Sengkuni; Semar mengerahkan kesaktian kuncung putihnya. Mengutuk Aswatama berubah menjadi burung kolik. Kartamarma berubah menjadi bence. Krepa berubah menjadi gagak. Sengkuni berubah menjadi siluman yang singgah di sela-sela ruang dan waktu. Roh jahat yang bakal merasuk ke dalam jiwa seti...