Sesal

Oleh: Sofiza

"Lis, izinin aku tidur di sini, ya," bujukku memelas sembari menepuk pelan bahu istriku yang pura-pura mengatupkan mata. "Aku janji gak akan sentuh-sentuh setitik pun tubuhmu. Di luar dinginnya minta ampun, tak tahan aku tidur di sa-" tanganku berhenti menepuk-nepuk bahunya ketika sepasang mata beringas itu mendadak membeliak. Jantungku melompat kaget.

"Kalau Mas mau tidur di sini, silakan. Biar aku yang tidur di luar!" serunya galak. Tanganku spo...

Baca selengkapnya →