Setelah 39 Tahun Kemarau

Oleh: Innuri Sulamono

Wajah ganteng itu berkulit bersih, setelah 39 tahun tak bertemu, dia menyalamiku. Tanganku digenggamnya hangat dan aku membiarkan saja dalam genggamannya, ada milyaran kata tak terucapkan. Beberapa pasang mata memandang lalu secepatnya beralih. Entah mengapa.

Seandainya angin bisa membisikkan rahasia hati pada daun-daun, barangkali aku akan memungutnya dan aku baca di pojok danau itu sendirian.

Reuni, satu kata yang membuat isi kepala mengelua...

Baca selengkapnya →