“OMG, Anaaaa!” teriakan Kekey membuat telinga Nilam berdengung. Saking sakitnya, refleks dia menutup telinganya.
“Volume suaranya bisa dikecilin enggak, sih? Kamu kebiasaan banget,” omel Nilam sambil menurunkan kedua tangannya yang menutup telinga.
“Lihat, deh, Lam!” Kekey menghampiri Nilam yang duduk di pinggir kasur. Kemudian menarik sahabatnya itu untuk menunjukkan sesuatu yang spontan membuatnya berteriak keras.
“Apaan, sih? Tinggal pangg...