Gemuruh hujan di luar sana tidak mampu meredam suara mesin cetak yang saling bersahutan. Lantai pertama rumah yang dikelilingi kaca itu tampak gelap dan sepi, namun bangunan kayu di atasnya memancarkan cahaya lampu yang terang-benderang, seolah semua kehidupan ada di sana.
Nina, gadis empat belas tahun yang dahulu sangat menyukai hobinya itu kini seakan merasa muak. Hobi menggambar yang semula menjadi sumber kebahagiaan dan tawanya, kini justru me...