Summary Of Unrequited Love

Oleh: Athiyah Nazifah

Kata orang, seseorang yang membuat kamu jatuh cinta di masa remaja adalah orang yang akan merubah segala sudut pandangmu akan dunia. Untukku kata-kata itu benar adanya.

Seseorang itu datang dalam bentuk seorang pemuda yang sejak kali pertama ku temui tak pernah kupikirkan kami akan menjadi dekat. Kalau aku diibaratkan sang matahari yang selalu menyinari hari dengan keceriannya. Maka ia adalah rembulan di malam tak berbintang. Sendirian, tak banyak bicara, dan terlalu tertutup. Namun ia tetap bisa bersinar dengan kecerdasannya yang diakui oleh siapapun.

Namanya Eka.

Aku dan dirinya berlawanan dalam banyak hal. Itulah mengapa butuh waktu 6 bulan lamanya, hingga kami yang notabene teman sekelas bisa saling berbicara. Eka dan segala kecerdasannya, adalah hal yang membuat siapapun merasa canggung untuk mendekat. Penampilannya terlalu serius, dan ia jarang sekali berbicara. Mungkin di kelas ia hanya akan berbicara panjang lebar ketika guru mengadakan sesi debat. Satu-satunya kondisi dimana siapapun bisa melihatnya begitu luwes berbicara di depan umum dengan pengetahuannya yang begitu luas. Tak heran jika selama 3 tahun masa SMAnya lebih banyak dihabiskan mengikuti lomba, tak sepertiku yang kerap kali datang ke sekolah hanya untuk bermain

Lantas dengan segala perbedaan itu, bagaiman...

Baca selengkapnya →