Tak Ada Cinta di Kota Tercinta

Oleh: Bagaskara Dwitya Bima Asmara

Suasana menjelang akhir puasa, aku merencenakan untuk pulang ke kampung halaman Kota Tercinta melaksanakan kewajiban mahasiswa rantau ketika menjelang hari raya. Malam hari aku mengemas pakaian yang kuletakkan di dalam koper milikku sambil menelfon bapak dan ibu

“mobil jemputan datang jam 14:30 di bandara yo le” kata bapakku, kenudian dilanjut dengan ibu ku

“hati-hati di jalan le, jangan lupa kabari Sekar” ku meng-iyakannya lalu aku mengakh...

Baca selengkapnya →