UNTUKMU...

Oleh: Iman Siputra

Hanya satu perbedaan persepsi inilah yang menghalangiku untuk melamarnya dan membuatnya belum siap mendapatkan lamaranku.

Dia tersenyum padaku. Dan aku balas tersenyum.

“Biarkanlah hati adik siap terlebih dahulu untuk mengenakannya. Dan semoga saat itu segera tiba untuk adik.”

Aku menyetujuinya. Walaupun pada awalnya aku sedikit membantah pernyataannya, tapi setelah mengadakan pembicaraan serius yang menyentuh hati, kini aku bisa menerima alasannya.

Padahal mengenakan jilbab tak berhubungan sama sekali dengan sebuah kesiapan. Bahwa mengenakan jilbab adalah suatu keharusan untuk semua wanita muslimah apakah hati mereka siap ataupun tidak. Karena menutup aurat tubuh adalah wajib bagi seorang wanita.

Aku d...

Baca selengkapnya →