*****
"Aku kesepian, Ji."
"Siapa?"
"Aku."
"Nggak, kamu cuma lagi nikmatin waktu sama diri kamu sendiri."
"Tanpa kamu. Kalau gitu sama aja."
"Dalam sepi, kamu bisa kok nemuin aku."
"Aku beneran nggak ngerti."
"Kamu lupa gimana caranya belajar dengan sepi. Bertanya padanya, lalu melihat hal yang sesungguhnya. Pada dasarnya.. kamu cuma takut. Kamu takut berbicara dengan dirimu sendiri. Menemukan kamu dalam sepi. Setelah itu baru mencari aku sebagai kamu yang lain."
Bulu mata Syea mengerjap kala bisikan-bisikan dari suara tak asing itu membangunkannya dari lelap. Dia masih setia memeluk bantal sofa saat tertidur disana. Lengkap dengan pakaian yang dia kenakan seharian. Blus maroon sudah begitu lusuh, dan roknya mungkin memi...